Posted
by Penyakit
Panu
Panu secara kasat mata akan tampak
berupa bercak berwarna, bervariasi dari putih sampai cokelat kehitaman, dengan
batas yang tergolong cukup bila dibandingkan dengan kulit disekitarnya. Bila
dikerok akan tampak serpihan-serpihan keputihan diatas kulit yang menderita
panu. Penyakit ini biasanya menderita diderita oleh orang yang kurang menjaga
kebersihan kulitnya. Pengobatan penyakit panu alami
dapat dilakukan dengan rimpang lengkuas 1 jari, bawang putih 1 umbi, dan jeruk
nipis 1 buah. Cara pembuatannya adalah lengkuas dan bawang
putih ditumbuk halus dan dicampur air jeruk nipis. Cara pemakaiannya adalah
dengan mengoleskan ramuan ke bagian kulit yang terkena panu secara teratur.
Pengobatan penyakit
panu alami yang lain adalah dengan lengkuas. Lengkuas dapat mengobati perut
kembung dan sebah. Lengkuas juga dapat mengobati
panu, kurap, eksim, bercak-berak kulit, dan tahi lalat (sproeten). Lengkuas
adalah obat ampuh untuk meredakan demam, pembengkakan limpa, pemulihan rahim
pasca bersalin, radang telinga, bronkitis, dan diare. Lengkuas juga dapat
dimanfaatkan sebagia pembunuh jamur kulit, obat masuk angin, gig ngilu, dan
obat kuat.
Ini adalah bahan yang
sangat efektif untuk pengobatan penyakit panu alami. Minyak daun teh
memiliki sifat anti jamur dan mampu menghilangkan kelebihan minyak di permukaan
kulit. Cara pemakaiannya sama dengan
cuka. Oleskan bahan pada kapas atau kain, kemudian usapkan pada bagian yang
terinfeksi. Biarkan selama beberapa saat lalu hapus dengan air atau alkohol.
Selain hal tersebut ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan pencegahan penyakit panu adalah :
1.
Mengonsumsi buah yang mengandung
antioksidan sehingga bisa menimbulkan system kekebalan tubuh. Semakin tinggi
system imun di dalam tubuh maka semakin cepat proses penyembuhan penyakit panu.
2.
Mengonsumsi sayuran setiap hari. Karena
sayur juga mampu meningkatkan system kekebalan tubuh namun jika dikonsumsi
secara teratur.
3.
Madu berkjasiat melancarkan peredaran
darah. Apapun bentuk madu tersebut, madu asli atau madu yang sudah diproses,
bahan makanan ini bisa memberikan efek positif dan efek yang baik pada
pengobatan penyakit kulit panu.
4.
Cengkeh mempunyai kemampuan alami untuk
melawan infeksi jamur. Anda bisa memakainya untuk pengobatan luar maupun
pengobatan dalam. Mengunyah cengkeh secara rutin dapat membantu mencegah
infeksi jamur yang menempel pada tubuh.
Kunyit merupakan tanaman semak yang
tingginya dapat mencapai 70 cm. Batangnya semu, tegak, bulat, membentuk
rimpang, dan berwarna kekuningan. Rimpang kunyit dapat dimanfaatkan sebagai
bumbu masakan, minuman, bahkan berkhasiat obat. Kandungan kimia pada kunyit
mengandung minyak atsiri (felandren, turmeron, zingiberen), kurkumin, dammar,
gom, lemak, protein, kalsium, fosfor, dan zat besi. Khasiat dari kunyit sendiri
adalah sebagai obat radang rahim, pembersih darah, radang amandel, gabag, obat
panu, keputihan, menghentikan pendarahan, antikejang.
Posted in Penyakit
Panu | Tagged cara mengatasi panu, cara menghilangkan panu, cara mengobati panu, cara mengobati penyakit panu, cara menyembuhkan panu, gambar
panu, menghilangkan panu, obat
alami panu, obat tradisional panu, penyakit kulit panu, penyakit
panu, sabun panu, sabun
untuk panu | Leave
a comment
Posted
by Penyakit
Panu
Dermatomikosis didaerah tropic yang
banyak ditemukan adalah penyakit panu, terutama pada orang yang banyak
berkeringat dan jarang mandi. Penyebab dari penyakit panu ini adalah fungi
Malassezia furfur. Panu dapat berwarna kehitaman (hyperpigmented), tetapi dapat
juga berwarna pucat (hypopigmented). Dalam dunia medis penyakit panu biasa
disebut dengan Ptyriasis Versicolo, penyakit ini biasanya kumat-kumatan dan
jarang menimbulkan keluhan. Namun keluhan yang biasa terjadi adalah
bercak-bercak putih yang makin melebar jika tidak diobati segera dan didiamkan
berlama-lama. Penyebab dari penyakit ini biasanya adalah orang yang melakukan
banyak aktivitas dan mengeluarkan keringat yang banyak. Entah itu anak kecil
orang muda maupun orang dewasa. Cara mengobtati penyakit panu alami adalah
dengan penggunaan lengkuas. Cara mengobati panu alami
dengan lengkuas adalah dengan ambilah 1/8 rimpang lengkuas, giling halus, lalu
tambahkan minyak kelapa dan oleskan pada kulit yang terserang panu.
Definisi medisnya adalah infeksi jamur
superfisial yang ditandai dengan adanya makula di kulit, skuama halus,
disertai rasa gatal. Infeksi jamur superfisialis yang kronis dan
asimtomatis disebabkan oleh Malassezia furfur menyerang stratum
korneum dari epidermis. Biasanya area yang sering terserang penyakit
panu ini adalah bahu, punggung dan dada. Pada keadaan lainnya
infeksi juga bisa saja terjadi di lipatan-lipatan kulit seperti lipatan lengan,
kulit dibawah payudara atau bisa juga di lipat paha. Wajah yang biasanya
terkena, terkecuali pada beberapa anak. Kadang jumlah tempat yang terserang
penyakit panu ini sangat sedikit, sehingga tampak kentara, dan di sisi lain
tempat yang terlihat cukup luas, dan memberikan gambaran jika itu adalah kulit
normal, seentara kulit normal sendiri akan tampak sebagai yang bermasalah. Cara mengobati penyakit panu alami lainnya adalah dengan
bunga matahari. Bunga matahari dapat digunakan sebagai obat
panu yang menyerang kulit. Gosokkan bungan ini pada bagian
kulit yang terkena panu, hingga bunga tersebut sampai berwarna kehitaman.
Lakukanlah setelah mandi.
Ada banyak jenis obat-obatan antijamur
yang tersedia di pasaran, seperti krim atau salep yang dioleskan di permukaan
kulit. Obat yang bisa dibeli dengan bebas di apotek, termasukclotrimazole dan miconazole.
Dioleskan dua kali sehari selama 10-14 hari, namun karena sering kali
dipasarkan dalam kemasan kecil, sehingga lebih merepotkan jika infeksinya
berupa area yang luas.
Mengobati penyakit
panu alami adalah dengan ambil biji atau buah daun jinten secukupnya, cuci
bersih, lalu giling halus, dan tempelkan pada bagian yang terkena panu.Atau dengan cara ambillah 1 lembar daun brojo lintang,
haluskan, kemudian bubuhkan pada bagian yang terkena penyakit panu.
Posted in Penyakit
Panu | Tagged cara mengatasi panu, cara menghilangkan panu, cara mengobati panu, cara mengobati penyakit panu, cara menyembuhkan panu, ciri-ciri
panu, jenis panu, menghilangkan bekas panu,menghilangkan
panu, mengobati panu, obat
alami panu, obat panu tradisional, penyakit kulit panu, tips menghilangkan panu | Leave
a comment
Posted
by Penyakit
Panu
Infeksi permukaan pada
kulit ini disebut penyakit panu, ini banyak terjadi di Indonesia dan daerah
tropic lain. Infeksinya berupa bercak-bercak
putih dan kecoklatan merah di tengkuk, dada, punggung dan lengan. Terutama
hipopigmentasi di muka merupakan suatu masalah kosmetik. Penyebabnya adalah
malassezia furfur, suatu jamur nyang berdiri dari kelompok sel dengan hyphen
pendek diatas kulit. Pengobatan dapat dilakikan dengan mengoleskan
bercak-bercak dengan larutan salisilat 5-10% dalam spiritus dil, atau krim
mikronazol/ketokonazol selama 2-3 minggu atau terbinafn. Untuk kasus-kasus yang
resisten dapat digunakan intrakonazol 2 dd 100 mg selama 1 minggu. Walaupun
terapi berhasil, tetapi repigmentasi baru timbul setelah beberapa bulan.
Kulit wajah yang
dihinggapi virus, misalnya timbulnya bintil halus dikulit. Dan juga bisa
dihinggapi oleh jamur kulit, yang sering timbul adalah penyakit panu (tine
versicolor).Penularan penyakit panu ini sendiri
terjadi sehabis tidur dibantal bekas pengidap panu diwajah misalnya. Jika panu
diwajah tidak segera diobati, panu bisa akan terus melebar, dan
biasanya akan sukar menghilang. Bercak panu, selain merusak pemandangan pada
wajah, terkesan penyakit yang membuat turunnya kepercayaan diri seseorang.
Komentar orang-orang yang sering keluar adalah “cakep-cakep panuan”.
Masalah pengobatan
penyakit panu ini dapat dilakukan dengan cara :
1.
Buatlah salep dengan belerang dan minyak
(1 bagian belerang dengan 10 bagian minyak) dan oleskan pada salep tersebut
pada bercak panu setiap hari sampai bercak itu lenyap.
2.
Natrium thiosulfat bahkan lebih manjur.
Obat ini adalah hypo yang digunakan oleh juru potret ketika mencuci film.
Larutkan 1 sendok makan natrium thiosulfat di dalam segelas air, oleskan
larutan ini pada kulit, dan kemudian gosoklah kulit tersebut dengan sepotong
kapas yang telah dicelupkan ke dalam larutan cuka.
3.
Untuk mencegah kambuhnya penyakit panu
atau bercak-bercak tersebut, pengobatan ini harus diulang setiap 2 minggu.
Bahan alami lain yang dapat digunakan
untuk mengatasi penyakit panu adalah
lengkuas, sambiloto, kunyit, asam jawa, dan lain sebagainya. Dengan menggunakan
bawang putih untuk mengatasi panu,
berikut ini cara menggunakannya.
§
Sediakan bawang putih yang cukup besar,
lalu potonglah bawang putih tersebut menjadi dua bagian.
§
Selanjutnya silahkan gosokan belahan
bawang putih tersebut ke kulit yang ada panunya.
§
Gosok agak keras sampai kulit agak
mengelupas. Jika berhasil akan kering dan si panu pun akan menghilang.
§
Lakukan secara teratur dua kali sehari.
caranya, ambillah satu buah jeruk nipis
serta belerang, lantas potong jadi 2 atau empat sisi lantas celepkan pada
belerang yang telah disiapkan, berikan tiap-tiap habis mandi hingga panu pulih.Cara
Mencegah Panu “Lebih baik mencegah dari pada mengobati” kalimat yang sering
kita dengar meski terkadang sulit diterapkan. Mencegah timbulnya panu jika
selama ini belum pernah menggunakan sabun yang mengandung antiseptik, sesekali
tidak ada salahnya mencoba untuk menggunakan sabun antiseptik untuk
menghilangkan kemungkinan timbulnya jamur penyebab panu pada tubuh, apalagi
jika anda merasakan adanya gejala seperti rasa gatal pada saat berkeringat.
Posted in Penyakit
Panu | Tagged cara mengatasi panu, cara menghilangkan panu, cara mengobati panu, cara mengobati penyakit panu, cara menyembuhkan panu, gambar
panu, mengatasi panu, obat
herbal panu, obat
panu alami, obat
panu herbal, obat panu tradisional, obat tradisional panu, panu, panu
di wajah, penyakit kulit panu,penyakit
panu, sabun panu, sabun
untuk panu, tips menghilangkan panu | Leave a comment
Posted
by Penyakit
Panu
Penyakit panu merupakan penyakit kulit
yang disebabkan oleh jamur. Gejala dan tanda adanya panu yaitu timbulnya bercak
yang terdapat pada kulit disertai dengan rasa gatal pada saat berkeringat.
Bercak-bercak tersebut ada yang berwarna putih, coklat maupun merah, tergantung
dari warna kulit penderita. Panu biasanya menyerang semua bagian kulit. Pada
umumnya, panu bisa menular dari satu orang ke orang lain dan biasanya ditemukan
pada kulit kepala, kuku, lipatan lengan, leher, wajah dan kaki
Faktor-faktor yang
menjadi penyebab timbulnya panu :
- Lembab dan panas dari lingkungan, dari
pakaian ketat, dan pakaian tak menyerap keringat
- Keringat berlebihan karena berolahraga atau karena kegemukan
- Friksi atau trauma minor, misalnya gesekan pada paha orang gemuk
- Keseimbangan flora tubuh normal terganggu, antara lain karena pemakaian antibiotik, atau hormonal dalam jangka panjang.
- Keringat berlebihan karena berolahraga atau karena kegemukan
- Friksi atau trauma minor, misalnya gesekan pada paha orang gemuk
- Keseimbangan flora tubuh normal terganggu, antara lain karena pemakaian antibiotik, atau hormonal dalam jangka panjang.
Gejala Dan Tanda-Tanda
Penyakit Panu
Tanda dan gejala dari penyakit panu
biasanya akan timbul ruam kulit dalam berbagai ukuran dan warna, lalu di tutupi
oleh sisik halus dengan rasa gatal. Terkadang timbul tanpa adanya keluhan dan
hanya gangguan kosmetik saja. Warna-warna ruam kulit pada penyakit panu ini
tergantung dari pigmen normal kulit penderita, paparan sinar matahari dan
lamanya penyakit. Namun, terkadang warna ruam kulit sulit untuk dilihat. Tinea
versicolor dapat terjadi di mana saja seperti di permukaan kulit, lipat paha,
ketiak, leher, punggung, dada, lengan dan wajah.
Pencegahan Penyakit
Panu
Banyak cara yang dapat
dilakukan untuk mencegah timbulnya penyakit panu, diantaranya :
- Jaga kesehatan anggota tubuh
- Biasakan tidak memakai peralatan mandi
bergantian, seperti handuk
- Setelah habis setiap olah raga ada
baiknya langsung mandi yangg bersih menggunakan sabun anti-septik
- Selalu mengkonsumsi vitamin C
Pengobatan Penyakit
Panu
- Bersihkan bagian tubuh yang terserang
panu
- Oleskan dengan pembasmi jamur yang
aman untuk manusia dan lakukan selama beberapa hari
- Beberapa orang mengobati panu dengan
cara tradisional, yakni menggosokan lengkuas ke bagian tubuh yang terserang
panu tersebut, 2 kali sehari selama satu minggu.
- Apabila panu sudah menyebar ke seluruh
tubuh, sebaiknya konsultasikan ke dokter.
Posted in Penyakit
Panu | Tagged cara mengatasi panu, cara menghilangkan panu, cara mengobati panu, cara mengobati penyakit panu, cara menyembuhkan panu, ciri-ciri
panu, gambar panu, jenis
panu, mengatasi panu,menghilangkan bekas panu, menghilangkan
panu, mengobati panu, obat
alami panu, obat
herbal panu, obat
panu alami, obat
panu herbal, obat panu tradisional, obat tradisional panu, panu, panu
di wajah, panu kulit, panu
pada bayi, panuan, pencegahan
panu, penyakit kulit panu, penyakit
panu, sabun panu, sabun
untuk panu, tips menghilangkan panu | Leave a
comment
Posted
by Penyakit
Panu
Jamur kulit hidup dari sel tanduk kulit.
Jamur ini banyak macamnya. Jamur non-dermatofita adalah
jamur penyebab penyakit panu. Panu menimbulkan bercak putih,
kehitaman atau kemerahan dengan sisik halus di punggung, muka, lengan, paha dan
bagian yang mengandung kelenjar minyak atau kelenjar keringat.
Pada dasarnya, panu paling sering
menyerang lipatan-lipatan kulit yang lembab dan orang yang kurang memelihara
kebersihan. Pemakaian obat-obatan, seperti antibiotik atau kortikosteroid
(anti-radang) dalam jangka waktu lama, sangat rawan.
Penyakit panu harus diobati. Jika tidak,
akan terjadi penularan ke bagian-bagian lain. Pengobatan harus dilakukan secara
menyeluruh dan teratur. Menyeluruh maksudnya membasmi tuntas habis dan mencegah
kembalinya gangguan penyakit panu. Teratur adalah harus dilakukan sesuai dengan
aturan dan sampai penyakit terkikis habis. Lama pengobatan tergantung dari
tempat serangan. Panu kerap menyerang anak remaja yang kulitnya berminyak.
Dengan melihat patofisiologis dan gejalanya, pengobatan panu bisa dilakukan
dengan cepat.
Pengobatan Panu
1. Cara Pertama
- 5 lembar daun jinten
- 3 butir bawang putih
- Minyak kelapa secukupnya
- 3 butir bawang putih
- Minyak kelapa secukupnya
Cara Pemakaian :
- Daun jinten dan bawang putih ditumbuk
halus
- Lalu tambahkan minyak kelapa secukupnya
- Setelah itu aduk hingga semua bahan tercampur rata
- Kemudian digosokkan pada kulit yang terkena panu.
- Lalukan secara teratur 2 kali sehari
- Lalu tambahkan minyak kelapa secukupnya
- Setelah itu aduk hingga semua bahan tercampur rata
- Kemudian digosokkan pada kulit yang terkena panu.
- Lalukan secara teratur 2 kali sehari
2. Cara Kedua
- 1 buah ketimun
- Belerang secukupnya
- Belerang secukupnya
Cara Pemakaian :
- Ketimun dicuci hingga bersih, kemudian
diparut
- Lalu tambahkan sedikit belerang yang sudah dihaluskan
- Kemudian aduk sampai rata
- Oleskan campuran tersebut ke bagian tubuh yang terkena panu setiap menjelang tidur malam
- Bersihkan keesokan paginya
- Ulangi beberapa kali sampai panu menghilang
- Lalu tambahkan sedikit belerang yang sudah dihaluskan
- Kemudian aduk sampai rata
- Oleskan campuran tersebut ke bagian tubuh yang terkena panu setiap menjelang tidur malam
- Bersihkan keesokan paginya
- Ulangi beberapa kali sampai panu menghilang
3. Cara Ketiga
- Getah pohon pepaya secukupnya
Cara Pemakaian :
- Pelepah dipotong untuk diambil
getahnya
- Kulit yang terkena panu diolesi dengan geta pohon pepaya
- Lakukan berulang-ulang sampai sembuh
- Kulit yang terkena panu diolesi dengan geta pohon pepaya
- Lakukan berulang-ulang sampai sembuh
Posted in Penyakit
Panu | Tagged cara mengatasi panu, cara menghilangkan panu, cara mengobati panu, cara mengobati penyakit panu, cara menyembuhkan panu, ciri-ciri
panu, gambar panu, jenis
panu, mengatasi panu,menghilangkan bekas panu, menghilangkan
panu, mengobati panu, obat
alami panu, obat
herbal panu, obat
panu alami, obat
panu herbal, obat panu tradisional, obat tradisional panu, panu, panu
di wajah, panu kulit, panu
pada bayi, panuan, pencegahan
panu, penyakit kulit panu, penyakit
panu, sabun panu, sabun
untuk panu, tips menghilangkan panu | Leave a
comment
Posted
by Penyakit
Panu
Panu yang dalam bahasa kedokteran disebut dengan Tinea Versicolor merupakan jenis penyakit kulit
yang ditandai dengan bercak putih dan gatal jika terkena keringat. Penyakit ini
mudah sekali menular, baik secara langsung melalui sentuhan kulit penderita
yang terkena panu atau melalui barang-barang yang dipakai oleh penderita.
Panu atau tinea
versicolor disebabkan oleh infeksi jamur Malazessia furfuryang berkembang biak secara aktif di permukaan kulit.
Daerah yang sering diserang jamur ini, yaitu punggung, leher, tengkuk, dan
dada. Penyakit ini terutama menyerang orang yang banyak mengeluarkan keringat
dan kurang menjaga kebersihan kulit.
Pencegahan
1. Selalu menjaga kebersihan kulit
2. Mandi 2 kali sehari
3. Gunakan pakaian yang mudah menyerap keringat
4. Jangan gunakan pakaian, handuk atau saputangan yang dipakai penderita
2. Mandi 2 kali sehari
3. Gunakan pakaian yang mudah menyerap keringat
4. Jangan gunakan pakaian, handuk atau saputangan yang dipakai penderita
Untuk mengatasi
penyakit panu, berikut ini adalah resep tradisional dari tanaman obat yang bisa
dicoba :
I. Resep Pertama
Bahan-Bahan :
- 30 gram daun ketepeng china segar
- Kapur sirih secukupnya
- Kapur sirih secukupnya
Cara Pemakaian :
- Cuci bersih daun ketepeng china
- Lalu digiling sampai halus
- Selanjutnya tambahkan sedikit kapur sirih
- Gosokkan pada bagian kulit yang terkena panu
- Lalu digiling sampai halus
- Selanjutnya tambahkan sedikit kapur sirih
- Gosokkan pada bagian kulit yang terkena panu
II. Resep Kedua
Bahan-Bahan :
- Lengkuas segar secukupnya
- Bubuk belerang secukupnya
- Bubuk belerang secukupnya
Cara Pemakaian :
- Lengkuas di cuci bersih
- Lalu dipotong dan memarkan salah satu ujungnya
- Celupkan bagian yang dimemarkan ke bubuk belerang
- Gosokan pada kulit yang berpanu
- Lalu dipotong dan memarkan salah satu ujungnya
- Celupkan bagian yang dimemarkan ke bubuk belerang
- Gosokan pada kulit yang berpanu
III. Resep Ketiga
Bahan-Bahan :
- Daun tembakau secukupnya
Cara Pemakaian :
- Daun tembakau ditumbuk halus
- Kemudian dioleskan pada kulit yang terkena kadas.
- Lakukan secara teratur 2 kali sehari.
- Kemudian dioleskan pada kulit yang terkena kadas.
- Lakukan secara teratur 2 kali sehari.
Absen : 27
Tidak ada komentar:
Posting Komentar